Pesan Metode Aldous Huxley

Kita bisa mengingat dan berkomunikasi dengan gambar karena ia memiliki arti pada pesan visual. Kenapa beberapa gambar mudah diingat? Hal ini berkaitan dengan proses pada otak dimana ada 3 tipe pesan visual, yaitu: mental, direct, dan mediated.
1. Pesan visual mental adalah apa yang ada di dalam pikiran kita, seperti: pikiran, mimpi, dan fantasi. 
2. Pesan visual langsung (direct) adalah apa yang kita lihat tanpa ada intervensi media atau lewat media. 
3. Pesan visual yang dimediasi (mediated) adalah apa yang kita lihat dari medium cetak (print) maupun layar (screen).

 Seorang peneliti visual yaitu, Aldous Huxley membuat metode untuk melihat dengan baik akan menciptakan pesan visual yang kuat, pesannya sebagai berikut: The more you know – the more you sense – the more you select – the more you perceive – the more you remember – the more you learn – the more you know. 

Awal Seni Rupa Modern

Ada beberapa aliran seni lain yang tidak berkaitan secara langsung dengan desain, yaitu: Ekspresionisme, Kubisme, Futurisme, Konstruktivisme, Surealisme, De Stilj.
1.  Ekspresionisme
Karya seni yang dihasilkan oleh ekspresi atau perasaan spontan atau religius dari seorang seniman.

Ekspresionisme ditampilkan pada tahun 1900-1906 oleh seniman seperti Van Gogh, Gaugin dan Paul Cezanne. Karya mereka sangat bebas.

                                                                  salah satu karya van gogh

Ekspresionisme dihadikan oleh seniman Jerman dalam kelompok Fauvisme, Die Brucke, Blaue Reiter, dan Neuve Sachlichkeit.
*Fauvisme memiliki arti “binatang buas” ini merupakan julukan dari kritikus kepada seniman yang pameran th 1905 di Paris. Tokoh yang terkenal adalah Henry Matisse dan Toulouse Lautrec. 

*Die Brucke (The Bridge / Jembatan) aliran yang terdiri dari seniman-seniman yang hidup dengan gaya Bohemian di Dresden. Gaya lukisannya terlihat semakin kasar (violent) dan agresif, tokohnya Ludwig Kirchner. 

*Blaue Reiter (Blue Rider / Penunggang Biru), lukisan ekspresionisme yang lebih terstruktur, tokohnya Wassily Kadinski dan Franz Marc. Kadinsky merupakan perintis seni abstrak murni bersama Picasso dan Braque (Kubisme). 

*Neue Sachlichkeit (New Objectivity / Objektivitas Baru), kelompok seniman Jerman (Republik Weimar) yang karyanya memiliki perhatian terhadap masalah-masalah social, tokohnya: Otto Dix, Kaethe Kolwitz dan Gerd Arzt. 

2. Kubisme
Sekilas mengenai Kubisme, istilah Kubisme berasal dari kata cubic, kubus, atau kotak. Aliran seni ini memandang kubus sebagai unsur dasar yang membentuk setiap benda di alam semesta, tokohnya: Pablo Picacco dan Georges Braque. Kubisme pada dasarnya adalah perubahan cara melukis; yang sebelumnya menggunakan pendekatan perseptual (pengindraan) ke gaya dengan pendekatan konseptual. Karya Kubisme tampil dengan bentuk geometris serta cara pemotongan citra dengan objek tanpa ekspresi menandakan lahirnya gaya visual modern. Kubisme dalam prosesnya mempengaruhi perkembangan aliran seni lain seperti: Futurisme dan Konstruktivisme 

Kebangkitan Desain Modern

Perkembangan teknologi mesin uap di akhir abad 18 mempengaruhi budaya kerja manusia yang digantikan oleh mesin. Dunia menjadi bergairah! Pada akhir abad 19 dianggap orde baru telah lahir di bidang industri, ekonomi, politik dan ilmu pengetahuan. Di kota-kota besar Eropa dan Amerika bermunculan kaum kapitalis kelas atas dan menengah secara massif. Kegairahan masa ini puncaknya diadakan pameran Internasional (1851) di London. Ada dua reaksi pada masa ini, yaitu: yang mendukung kehadiran mesin dan yang menolaknya.Tokoh filsuf romantisme yang terkenal adalah Hegel (1770-1831) yang percaya seni dapat menyembuhkan keresahan manusia akibat tekanan alam atau lingkungannya. Bahkan ia menyamakan nilai seni dengan agama. Pemikiran Hegel banyak memperngaruhi seni rupa modern. Gerakan romantik yang paling menonjol dalam seni rupa dan kriya adalah Arts and Crafts Movement dan Art Nouveau. Gerakan ini dikristalkan menjadi organisasi yang didirikan oleh John Ruskin dan William Morris pada tahun 1888 di Ingeris.

William Morris menghasilkan produk-produk logam, funitur, tekstil, barang cetakan dan sebagainya, produk yang dihasilkan bergaya Gothic dan oriental (ketimuran).
Sejak tahun 1850 Inggris mereformasi jalur pelatihan tradisionalnya dengan menggabungkan cara kerja pekriya dengan akademi seni, dengan tujuan mempertahankan keunggulan di bidang kriya (handicrafts). Gerakan ini hidup sampai 1910. Kelemahan gerakan ini adalah barang yang dibuat menjadi mahal dan hanya dapat dijangkau oleh kalangan kaya (hasil observasi mata-mata kebudayaan Jerman – Herman Muthesius). Gerakan Arts dan Crafts berkembang menjadi Art Nouveau (dibuat oleh

Charles Rennie, Mackintosh, Margaret, Frances MacDonald, dan George Walton – mereka “murid” William Morris). Desainnya dipengaruhi ornamen, walaupun bersifat lebih geometris (ornamen Celtic- khas Skotlandia)

Art Nouveau adalah sebuah aliran seni yang memiliki gaya dekoratif tumbuhan floral yang meliuk-liuk. Aliran ini muncul di Eropa dan Amerika tahun 1819, menjelang Perang Dunia Pertama (1914). Aliran ini reaksi dari industrialisasi yang dianggap menghapus sifat manusiawi sehingga desainnya yang penuh ukiran dan ulir dibuat juga cenderung berlebihan untuk menekankan keterampilan yang sifatnya emosional. Nama Art Nouveau diambil dari nama sebuah toko di Paris yang dibuka tahun 1895 oleh Siegfried Bing di Eropa

3 Masa Perkembangan Seni

Tinjauan seni ini atau seni visual akan dibagai menjadi 3 dalam kurun waktu sebelum tahun 1900, yaitu: 1. Prasejarah, 2. Masa Renaissance (Teknologi printing), dan Masa Victorian dan Art Nouveau (revolusi industry). 
1. Masa Prasejarah, Pada masa ini bahasa visual yang pertama kali dapat diamati di gua-gua tua yang menjadi tempat tinggal manusia. 35.000 tahun yang lalu manusia telah menggambar di dinding gua tentang kegiatan mereka (berburu) 

2. Masa Renaissance (Teknologi Printing), Pada masa ini disebut zaman Renaisans (Renaissance dalam bahasa Perancis) tau zaman kelahiran kembali kebudayaan Yunani Romawi di Eropa pada abad 15 dan 16. Pada masa ini ditemukan teknologi cetak oleh Johannes Gutenberg berupa mesin typesetting. Hal ini membuat berkembangnya media cetak seperti buku di Eropa. Style Renaisan banyak digunakan untuk media cetak. Perkembangan Typesetting membuat orang membuat atau memproduksi jenis huruf.

 3. Masa Victorian dan Art Nouveau (revolusi industry)

Masa ini ditandai dengan ditemukannya mesin uap di akhir abad 18 lalu terjadi revolusi industry.
Hal tersebut ,e,pengaruhi budaya kerja manusia yang digantikan oleh mesin. Produk dibuat secara massal, industry berkembang, begitu pula periklanan. Media iklan untuk mempromosikan barang yang bnanyakdigunakan saat ini adalah media poster.Akhir abad 18 muncul gerakan seni dan kerajinan (the arts and crafts movement), Arts and Crafts Movement adalah sebuah gerakan yang berikhtiar membangkitkan kembali keterampilan tangan manusia dalam seni dan kriya (craft) sebagai bentuk penolakan terhadap industri bertenaga mesin. Penjelasan singkat di atas mempengaruhi kesenian baik seni lukis, patung, kerajinan, arsitektur, dan sastra.

 

ABSTRAK

ABSTRAK

Pada abad ke-20, para seniman kubisme dan surealisme, termasuk Picasso, Braque, Dali dan Miro melanjutkan perkembangan seni modern ke arah seni abstrak. Kemunculan Seni Abstrak pada abad ke-20 dapat dipelajari lewat apa yang dilakukan oleh Wassily Kandinsky, seorang kelahiran rusia yang memperdalam seni lukisnya di Eropa Barat. ke-20, para seniman kubisme dan surealisme, termasuk Picasso, Braque, Dali dan Miro melanjutkan perkembangan seni modern ke arah seni abstrak. Kemunculan Seni Abstrak pada abad ke-20 dapat dipelajari lewat apa yang dilakukan oleh Wassily Kandinsky, seorang kelahiran rusia yang memperdalam seni lukisnya di Eropa Barat. Seni Abstrak diciptakan melalui 2 pendekatan:

1. Seni abstrak diciptakan tanpa merujuk secara langsung pada bentuk-bentuk eksternal dan realitas.
2. Seni abstrak berupa citraan-citran yang diabstraksikan yang berasal dari alam

Abstrak memiliki aliran yang dapat dibedakan menjadi 2 yaitu Abstrak Kubistis dan Abstrakt Nonfigurativ. Lukisan Abstrak dapat dianalisis berdasarkan klasifikasi warnanya. Warna dapat diklasifikasikan dalam beberapa kelompok yaitu warna panas, warna dingin,harmonis, monokramatis, kontras, dan netral.Lukisan abstrak juga dapat dianalisis komposisinya. Komposisi lukisan dapat diciptkan dengan berbagai cara, komposisi balans simetris dan komposisi balans asimetris.

lukisan abstrak Wassily Kandinsky